Total Tayangan Halaman

Minggu, 15 April 2012

Pengertian Psikolinguistik menurut beberapah Ahli

1.       Pengertian Psikolinguistik
·         Psikologi berasal dari bahasa Inggris pscychology. Kata pscychology berasal  dari bahasa Greek (Yunani), yaitu dari akar kata psyche yang berarti jiwa, ruh, sukma dan logos yang berarti ilmu.  Jadi, secara etimologi psikologi berati ilmu jiwa.
·          Linguistik ialah ilmu tentang bahasa dengan karakteristiknya. Bahasa sendiri dipakai oleh manusia, baik dalam berbicara maupun menulis dan dipahami oleh manusia baik dalam menyimak ataupun membaca.
·         Berdasarkan pengertian psikologi dan linguistik pada uraian sebelumnya dapat disimpulkan bahwa psikolinguistik adalah ilmu yang mempelajari perilaku berbahasa, baik perilaku yang tampak maupun perilaku yang tidak tampak.

Berikut ini beberapa definisi psikolinguistik menurut:
a.       Aitchison (Dardjowidojo,2003: 7) berpendapat bahwa psikolinguistik adalah studi tentang bahasa dan minda.
b.      Harley (Dardjowidjojo,2003: 7) berpendapat  bahwa psikolinguistik adalah studi tentang proses mental-mental dalam pemakaian bahasa. Sebelum menggunakan bahasa, seorang pemakai bahasa terlebih dahulu memperoleh bahasa.
c.       Levelt (Marat,1983: 1) mengemukakan bahwa psikolinguistik adalah suatu studi mengenai penggunaan dan perolehan bahasa oleh manusia.
d.      Emmon Bach (Tarigan, 1985: 3) mengemukakan bahwa psikolinguistik adalah suatu ilmu yang meneliti bagaimana sebenarnya para pembicara/pemakai  bahasa membentuk/ membangun kalimat-kalimat bahasa tersebut.
e.       Slobin (Chaer,2003: 5) mengemukakan bahwa psikolinguistik mencoba menguraikan proses-proses psikologi yang berlangsung jika seseorang mengucapkan kalimat-kalimat yang didengarnya pada waktu berkomunikasi dan bagaimana kemampuan bahasa diperoleh manusia. Secara lebih rinci Chaer (2003: 6)  berpendapat bahwa  psikolinguistik mencoba menerangkan hakikat struktur bahasa, dan bagaimana struktur itu diperoleh, digunakan pada waktu bertutur, dan pada waktu memahami kalimat-kalimat dalam pertuturan itu. Pada hakikatnya dalam kegiatan berkomunikasi terjadi proses memproduksi dan memahami ujaran. 
f.       Garnham (Musfiroh, 2002: 1) mengemukakan Psycholinguistics is the study of a mental mechanisms that nake it possible for people to use language. It is a scientific discipline whose goal is a coherent theory of the way in which language is produce and understood.
‘Psikolinguistik adalah studi tentang mekanisme mental yang terjadi pada orang yang menggunakan bahasa, baik pada saat memproduksi atau memahami ujaran’.

2.      Kesimpulan mengenai gambaran Psikolinguistik
Psikolinguistik yaitu gambaran mengenai studi ilmu interdisipliner dalam kajian linguistik yang mempelajari penggunaan dan proses terjadinya bahasa oleh manusia yang diperoleh dari proses memproduksi dan memahami ujaran antara pikiran dan tubuh manusia.
Ciri-ciri psikolinguistik sebagai disiplin ilmu interdisipliner yaitu mempelajari psikologi dan linguistik. Sehingga tidak murni ilmu linguistik saja tetapi juga mengenai psikologi yang berhubungan dengan jiwa manusia.
3.      Referensi
Abdul Chaer. 2003. Psikolinguistik: Kajian Teoretik. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Mansoer Pateda. 1990. Aspek-aspek Psikolinguistik. Ende Flores: Nusa Indah.

Samsunuwiyati Marat. 1983. Psikolinguistik. Bandung: Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran.

Soenjono Dardjowidjojo. 2003. Psikolinguistik: Pengantar Pemahaman Bahasa Manusia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Tadkirotun Musfiroh. 2002. Pengantar psikolinguistik. Yogyakarta: Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Yogyakarta.

          Tarigan, Henry Guntur. 1985. Psikolinguistik. Bandung: Angkasa

4 komentar: